Pilihan jenis mobil yang tersebar di pasar otomotif cukup banyak. Semuanya memiliki keunggulan dan fungsi tersendiri. Namun, jika kamu cenderung untuk memiliki mobil karena memenuhi aktivitas keluarga, kamu bisa memilih mobil keluarga jenis MPV. MPV merupakan salah satu mobil yang paling banyak diminati mengingat kapasitas penumpangnya besar.
Tapi, merek, ukuran, dan model MPV juga beragam. Bagi sebagian pembeli, keberagaman ini tidak menguntungkan, justru membingungkan. Sebab, fitur perbedaannya tipis dan sulit dibedakan secara sekilas. Kamu bisa menimbang beberapa tips di bawah ini agar lebih jeli memilih mobil idaman keluarga.
1. Ruang Kabin dan Kursi
Satu keluarga minimal terdiri dari tiga orang. Namun kamu punya orang tua, kakak, dan saudara. Artinya, kamu lebih baik mencari mobil dengan ruang kabin luas dan kursi minimal 7 buah.
Sekalipun tidak terisi penuh oleh penumpang, kamu bisa memanfaatkannya untuk membawa barang. Apalagi jika kamu melakukan perjalanan jauh.
2. Ruang Bagasi Besar
Tidak kalah pentingnya dari ruang kabin dan kursi, ruang bagasi juga harus dipastikan cukup. Sebab, semakin banyak orang maka barang yang dibawa juga kemungkinan semakin banyak. Jadi, harus ada ruang bagasi besar. Prioritas utama penyimpanan barang tentu harus ditempatkan dibagasi, bukan di atap mobil karena berisiko.
3. Konsumsi Bahan Bakar Irit
Mobil memang termasuk barang tersier karena biaya perawatannya mahal. Namun, kamu setidaknya bisa memangkas pengeluaran dengan mengenali dan mencermati daya mesin mobil. Semakin boros bahan bakar, semakin boros pula dana pengeluaran. Artinya, kamu lebih baik memastikan mobil yang kamu pilih cc mesinnya pas.
4. Service dan Suku Cadang Terjangkau
Kamu juga perlu memerhatikan hal ini dengan saksama. Pilihlah produsen mobil yang menyediakan layanan service barkala. Jika tidak, kamu akan repot. Tanpa rutin melakukan service, mobilmu akan mudah rusak. Selain itu, pastikan suku cadang mobil yang akan kamu pilih tersebar luas di pasaran dan harganya terjangkau.
5. Nilai Jual Kembali Tetap Tinggi
Nah, ketika kamu mau membeli mobil, kamu mau tidak mau juga harus memikirkan nilai jualnya kembali. Sebab, dalam kondisi tertentu, kamu tidak mungkin mengorbankan spare part mobil. Kondisi terbalik bisa saja terjadi di kemudian hari. Jadi, kamu lebih baik memilih mobil yang memiliki nilai jual tinggi, meskipun tidak sebesar yang diharapkan.
Tidak ada komentar:
Write komentar